Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2023

Hermeneutika Dan Tafsir Al-Quran

Karya : Muhammad A'lal Hikam Belakangan ini, dunia tafsir dikejutkan dengan penafsiran baru (Hermeneutika). Tak luput dan tak lain hal ini berakar dari paham yang berasumsi, segala sesuatu bisa dijangkau menggunakan akal (Liberalisme). “manusia adalah satu-satunya standart bagi segala sesuatu” ujar Protagoras. Kata Hermeneutika secara etimologi diambil dari kata Yunani “Hermenium” yang berarti penjelasan, penafsiran atau penerjemahan. Jika dilihat secara historical, Hermeneutika diambil dari nama dewa metologi Yunani kuno bernama Hermes. Tugas darinya ialah, menerjemahkan pesan-pesan dari gunung Olympus ke dalam bahasa manusia. Istilah Hermeneutika dipergunakan oleh Teolog Yahudi dan Kristen. Pada saat itu, mereka terombang ambing dengan keoutentikan Bible. Apakah Bible kalam Tuhan atau bukan? Keraguan ini di latar belakangi daripenuan teks bible kuno yang berbeda gaya dan kosa katanya. Sehingga para pakar bible menyepakati, butuh Hermeneutika untuk memahami teks-tek

Mars dan Bintang

Karya : Muhammad A'lal Hikam Dia mars   Pagi itu dia duduk dengan kaki menyilang di atas pahanya sangat menarik perhatian, menggunakan baju merah kesayangannya, sambil memperhatikan setiap orang yang berlalu Lalang melintas di depannya, buku adalah satu-satunya benda yang selalu melekat dalam genggamannya. Kehidupannya selalu tentang pengetahuan baru yang ia percayai akan mengubah harinya esok, yah….. jika aku menyinggung dia, mungkin bisa di bilang sedikit rajin sih dan cukup hangat untuk di ajak berbincang dan bertukar pengetahuan dengannya, dia si paling fast respon kesemuanya, dia selalu menerima orang baru dalam hidupnya, menurutnya itu referensi mencari pengetahuan baru pada hidup. Dia mars…. Cowok kepala dingin yang selalu menghibur dengan tingkah lakunya, tidak pernah hilang akal untuk mengerjakan sesuatu yang di kehendaki, entah itu apa .. tidak pernah bisa diam kecuali sedang sakit parah. Mungkin memang itu dirinya.  Mars yang memiliki banyak impian untuk hari

GenZ dan Pemilu 2024

Karya : Muhammad A'lal Hikam Saat  ini, kita di kejutkan dengan istilah baru GenZ (Generasi Z) yang tentu berbeda dengan generasi sebelumnya yakni Generasi Y (milenial). Keberadaan Generasi Z sangat berpengaruh pada pemilu 2024 terutama pergeseran perfensi pilihan dalam pemilu 2024.  Generasi Z atau yang disingkat dengan GenZ adalah Generasi yang lahir setelah GenY (millenial) di mulai dari usia 8-23 tahun. Juga acap kali GenZ di sebut dengan iGeneration yang di ambil dari produk teknologi terkemuka di dunia yaitu apple. Penamaan tersebut sesuai dengan kebiasaan GenZ yang tidak bisa lepas dari teknologi dan internet dalam kesehariannya. Pada pemilu 2024, GenZ mempunyai peran yang sangat signifikan, karena mereka akan ikut berpartisipasi di dalamnya. Bahkan, GenZ menduduki jumlah terbanyak dalam struktur umur warga Indonesia. Hasil sensus 2020 Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat penduduk Indonesia saat ini sekitar 207,2 juta jiwa, dengan uraian struktur umur; Post GenZ

John Dewey dan Ki Hajar Dewantara Dalam Melihat Pendidikan Indonesia

Karya : Muhammad A'lal Hikam Pendidikan dianggap sebagai cara paling ampuh untuk melatih makhluk berakal budi agar menemukan jati diri. Oleh karena itu negara punya peran vital untuk mendidik anak-anak bangsa melalui sistem pendidikan. "pendidikan sangat penting dalam rangka merubah dan membaharui masyarakat," itu kata Dewey. Tidak hanya Dewey, Ki Hajar Dewantara pun juga memerhatikan pendidikan negara kita yakni Indonesia. Di negara dengan penduduk paling banyak nomor empat di dunia ini pendidikan sangat penting dan diperhatikan oleh pemerintah dari masa ke masa. Mengingat 2 Mei 1984, H.M. Soeharto, sosok presiden kedua Indonesia kala itu memutuskan program wajib belajar selama enam tahun. Tepat di tahun 1998 keputusan tersebut berubah setelah disahkannya Undang-Undang Pendidikan Nasional No. 2 tahun 1989 yang mewajibkan program belajar ditambah menjadi sembilan tahun. Ternyata kewajiban itu masih kurang, pemerintah kembali merencanakan ingin menambah tiga ta

Impian dan Puisi lainnya

Karya: Achmad iqfani   IMPIAN Ketika harapan semakin hilang Diiringi kehawatiran yang membelenggu Segera ku gerakkan hati ini  Untuk melangkahkan kaki Menuju impian. Walaupun sesekali kemalasan dan  Keraguan silih menyapa Tapi dengan tekat yang kuat  Semangat yang membara  Diiringi dengan do’a dan usaha  Impian akan terwujudkan  MALAM   Malam... Kaulah yang selalu membuatku tenang Kaulah yang selalu membuatku nyaman Dan kaulah yang selalu hadir ketika aku pusing Malam… Udah  banyak kenangan yang kau berikan  Yang masih tersimpan  dan  Masih terngiang di pikiran Malam… Denganmu aku berbagi cerita  Denganmu aku utarakan isi hatiku ini  Denganmu aku selalu bisa ingat dimana tempat kembali Malam… Ku ucap terima kasih karna  Selalu setia menemaniku  Jasamu selalu terkenang di hatiku. AYAH Duhai ayah yang selalu berjuang  Langkahmu selalu terkenang Nasehatmu selalu ku simpan Marahmu membuatku sadar. Besar dan kecil perjuangan yang engkau lakukan Akan menjadi museum di setiap hati

Peran Perempuan Dalam Kehidupan

KARYA : MUHAMMAD A'LAL HIKAM Sudah menjadi hal yang lumrah peran perempuan sering dipermasalahkan dalam kehidupan ini. Dari beberapa abad silam perempuan sering berada diposisi yang tak layak. Misal dizaman jahilayah, dimana posisi perempuan pada waktu itu tak diinginkan adanya karena mereka menganggap perempuan adalah aib bagi keluarga. Disamping itu, alasan lainnya adalah mereka khawatir perempuan pada zaman itu menikah dengan orang asing atau orang yang berkedudukan lebih rendah dari pada mereka. Juga kaum perempuan ditakuti akan menjadi selir orang asing ketika mereka kalah dalam peperangan. Hal tersebut berlanjut pada masa dinasti Abbasiyah. Perempuan-perempuan selalu ditempatkan di posisi nomor dua setelah laki-laki. Tak ada perempuan yang ikut serta dalam politik praktis, bahkan parahnya keberadaan mereka hanyalah untuk memuaskan nafsu seks laki-laki saja. Ketika ada perempuan yang kaya raya mereka harus siap dimadu. Maka tak heran orang tua mereka lebih memilih

Kisah Nabi Ibrahim, Paradoks Absolut Søren Kierkegaard

Karya: Ali Afifi Alkisah, Ibrahim adalah seorang nabi yang sangat mencintai Tuhannya. Dengan setulus hati Ibrahim menghambakan diri kepada sang pencipta.  Bahkan dari saking ikhlas dan patuhnya beliau kepada sang khalik, beliau rela mengqurbankan putranya yang paling ia cintai demi penghambaannya kepada Allah SWT. Padahal Ismail merupakan putra yang sudah lama ditunggu-tunggu kehadirannya. Diriwayatkan, Ismail lahir saat umur Nabi Ibrahim mendekati 100 tahun. Dalam usianya yang sudah senja, Nabi Ibrahim berdoa kepada Allah SWT agar dikaruniakan anak yang saleh. Allah pun mengabulkan permohonannya dan mengaruniakannya seorang anak yang mulia dan penyabar. Ketika Ismail beranjak besar, disebutkan berusia sekitar 14 tahun, Allah SWT pun menguji ketaatan dan keikhlasan Nabi Ibrahim dan putranya, dengan meminta menyembelih Ismail. Perintah ini datang dalam mimpi Nabi Ibrahim yang kemudian disampaikan kepada Nabi Ismail untuk meminta pendapatnya.  يَا بُنَيَّ إِنِّي أَرَى فِي الْ

Kesederhanaan dan Cinta adalah Keutamaan Manusia

Karya: A'la Hikam Di era milenial ini dan lebih tepat nya dengan hegomoni tekhnologi, kata sederhana dan cinta tidak lagi ada pada makna yang sesungguhnya. Banyak orang memahami kata sederhana sebagai kecukupan dalam melakukan atau memakai sesuatu. Sedangkan cinta dipahami hanya sebatas kesenangan semata terhadap sesuatu yang menarik pada diri kita. Lantas apa bedanya cinta dengan nafsu ? Paham tersebut mengkaburkan makna yang ada di balik kata sederhana dan cinta. Sehingga pada paham tersebut banyak orang sadar tapi tidak menyadari sebenarnya apa itu kesederhanaan ? dan apa itu cinta ? dalam arti yang sesungguhnya. Kesederhanan ( iktidal ) Kesederhanaan adalah suatu sifat yang akan membawa kita terhadap kesadaran sebagai manusia dan sekaligus hamba. Untuk mencapai itu, pertama-tama kita harus bisa memenjarakan atau menahan kemauan manusiawi kita, dalam bahasa arabnya itu di katakan "iffah", juga kita harus mempunyai sifat "sajak" yang berarti kit

Tanggapan"Soren Kickkegard" terhadap indeterminis "Jean Paul Sarte" dan determinisme"Thomas Aquinas"

Karya : muhammad a'lal hikam Manusia sebagai makhluk ciptaan tuhan yang mempunyai otoritas tertinggi di dunia sebagai "zone politikom" makhluk sosial,dikarenakan hanya manusia yang mempunyai akal ( rasio ) yang mebedakan dia dengan ciptaan tuhan yang lain seperti hewan dan lain sebagai nya . Di karenakan manusia adalah makhluk ( di ciptakan ) tentunya ada sang kholiq ( pencipta ). "Thomas aquinas" salah satu filsuf abad pertengahan,kelahiran tahun 1225 M dan meninggal 1227 M ( 49-50 tahun ) salah satu tokoh determinism yang berfikiran : manusia beriman tidak usah bertanya apapun pada tuhan,karna semua nya telah di takdirkan oleh tuhan(manusia menjadi kungkungan/boneka tuhan). Setiap langkah dan perbuatan maunusia baik salah atau benar,tingkah laku dan bahkan tiap nafas nya telah di atur oleh tuhan. Contoh kecil nya sebagai berikut manusia melakukan kesalahan bukan karna dia,melainkan karna sudah takdir tuhan. Penganut aliran ini pada akhir nya akan c